
ciamiskab.bnn.go.id, Ciamis – Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Ciamis bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis menggelar sosialisasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika Dan Prekursor Narkotika, bertempat di Aula Desa Sagalaherang Kecamatan Panawangan, Selasa (11/2/2020).
Sebanyak 50 Orang peserta yang hadir dari perwakilan Kepala Desa, Ketua MUI Desa, Ketua Karang Taruna dan Ketua Pokja IV PKK Desa lingkup Kecamatan Panawangan.
Menurut Kepala Kesbangpol Kabupaten Ciamis, Drs. H. D. Sukendar, M. Si., menjelaskan tujuan kegiatan ini untuk lebih memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya narkoba, karena sebagian besar korban narkoba itu para generasi muda dimana mereka sebagai generasi penerus, sehingga perlu antisipasi dari sejak dini.
Kegiatan ini pun merupakan perhatian dari pemerintah dalam upaya menanggulangi masalah narkoba, Pemerintah wajib hadir di tengah masyarakat untuk bersama-sama berperan aktif, karena tidak cukup hanya pemerintah saja yang menanggulangi masalah narkoba ini, tetapi seluruh komponen masyarakat pun harus ikut berperan, jelasnya
Pemilihan Kecamatan Panawangan sebagai titik awal, karena Panawangan ini berbatasan dengan wilayah Kabupaten tetangga yaitu Kuningan dan Majalengka, serta di lihat dari berbagai Aspek itu cukup rawan. Sehingga kami memutuskan untuk sosialisasi P4GN pertama ini dilaksanakan di Kecamatan Panawangan, terangnya
Rencana kedepan akan dilaksanakan pula kegiatan seperti ini yang tempatnya di wilayah daerah-daerah perbatasan, pungkas Kepala Kesbangpol
Selanjutnya menurut Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., mengatakan masalah Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba bukanlah menjadi tugas dari BNN atau aparat hukum saja, namun sudah menjadi tugas kita bersama termasuk generasi muda didalamnya.
Upaya Pencegahan Dan Pemberantasan Penyalahgunaan Dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang dilakukan sejak dini sangatlah penting, tentunya peran orang tua, keluarga dan juga peran peserta yang hadir saat ini sangatlah besar bagi pencegahan penaggulangan terhadap Narkoba.
Menyampaikan informasi terkait upaya P4GN bisa dilakukan dalam setiap kesempatan, semisal pada kegiatan keagamaan kajian-kajian rutin, ataupun dalam pertemuan para Ibu-ibu PKK. Itu merupakan salah satu bentuk dari peranserta masyarakat dalam upaya menanggulangi masalah narkoba, jelas Engkos
Engkos menghimbau bila ada keluarga, teman tetangga yang terlanjur sudah menggunakan narkoba segera bawa ke BNN untuk segera di pulihkan.
Mudah-mudahan dengan kegiatan ini para peserta mampu untuk membentengi dirinya sendiri dan mampu untuk menyebarkan informasi ini kembali di lingkungannya masing-masing, pungkas Engkos
Menurut Dedi Ahmad salah satu peserta merasakan bahwa kegiatan sosialisasi ini sangat penting sehingga peserta yang hadir memiliki wawasan dan pemahaman tentang narkoba
Dedi melihat dari kondisi saat ini permasalahan narkoba memprihatinkan apalagi banyak korbannya dari kalangan remaja
Mudah-mudahan dengan kegiatan ini selain bisa menambah pengetahuan saja tapi peserta bisa menyampaikan kembali kepada teman, rekan di tempat masing-masing, sehingga informasi tentang bahaya narkoba tidak putus sampai disini saja, pungkas Dedi