Skip to main content
Berita Utama

Pondok Pesantren Miftahul Ridwan Isi Ngabuburit Dengan Penyuluhan Bahaya Narkoba

Dibaca: 66 Oleh 27 Apr 2021Tidak ada komentar
Pondok Pesantren Miftahul Ridwan Isi Ngabuburit Dengan Penyuluhan Bahaya Narkoba
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

http://ciamiskab.bnn.go.id ,- Panjalu. Lembaga Pendidikan Islam Pondok Pesantren Miftahul Ridwan adakan acara ngabuburit dan buka bersama dengan BNNK Ciamis. Bertempat di Pondok Pesantern Miftahul Ridwan Dusun Panggaray Desa Maparah Panjalu. Selasa (27/4/2021).

Acara yang mengambil tema “Bahaya Narkotika Bagi Kaum Milenial dan Lingkungan Pesantren” diikuti oleh 50 santri dan pengurus pesantren Miftahul Ridwan.

Menurut Pimpinan Pondok Pesantren, Drs. KH. Saeful Ujun sekaligus Keynote Speaker mejelaskan tujuan digelar acara ini untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang bahayanya narkoba, serta untuk menyelamatkan generasi penerus bangsa yang sedang menuntut ilmu di Ponpes Miftahul Ridwan khususnya.

“Kedepannya kegiatan ini akan terus dilaksanakan secara kontinyu dengan menambah peserta dari setiap Remaja Masjid dan pengurus DKM yang ada di sekitar Ponpes”, ucapnya

“Berharap setelah mendapat wawasan dan informasi tentang bahaya narkoba yang di terima dari narasumber, para Santri bisa kembali menyampaikan kepada teman di sekitarnya, sehingga penyebaran informasi akan tersampaikan secara luas dan bisa menjadi benteng diri dari narkoba”, katanya

“Maka gunakan kesempatan ini sebaik-baiknya jadikan  sebagai salah satu sarana menuntut ilmu yang bermanfaat”, pungkas KH. Saeful Ujun.

Selanjutnya Kepala BNNK Ciamis Engkos Kosidin S.Sos., M.Si, sekaligus narasumber pada acara ini memaparkan materi dengan judul “Pelajar Hidup 100% Sadar, Sehat, Berprestasi dan Bahagia Tanpa Narkoba”

Engkos mengatakan bahwa Indonesia sudah masuk situasi darurat narkoba, hal ini ditegaskan oleh pemerintah. “Karena kasus yang terungkap oleh aparat penegak hukum dengan barang bukti banyak kian meningkat”, jelas Engkos

Dalam kesempatan ini pun Engkos menjelaskan tentang narkoba itu apa jenis dan dampak buruk yang ditimbulkannya. “Dampak narkoba meliputi multi dimensi sehingga penanganan harus menyuluruh dan komprehensif”, tuturnya

“Penyalahguna narkoba tidak hanya oleh orang tua atau dewasa saja, namun sudah merambah generasi muda termasuk sasarannya juga pelajar”, ucap Engkos.

“Penyalahgunaan narkoba, awalnya coba-coba lalu mengalami ketergantungan seiring dengan intensitas pemakaian”, ujar Engkos

Lebih jauh menurut Engkos bahwa dampak negatif penyalahgunaan narkoba terhadap remaja diantaranya perubahan dalam sikap, perangai dan kepribadian, sering membolos, menurunnya kedisiplinan dan nilai pelajaran, jadi mudah tersinggung cepat marah, Sering mengantuk dan malas tidak mempedulikan kesehatan diri suka mencuri untuk membeli narkoba

“Dari hal tersebut perlunya peran serta seluruh masyarakat termasuk lingkungan pesantren untuk menanggulangi masalah narkoba”, imbuhnya

“Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di lingkungan pesantren /sekolah, sudah menjadi tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak terutama orang tua, guru dan masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak”, kata Engkos

“Upaya-upaya yang dapat dilakukan seperti jalin kerja sama dengan semua pihak jalin kemitraan untuk melakukan pencegahan dini bisa berupa penyuluhan tentang bahaya narkoba, atau mungkin pengayaan edukasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, jelas Engkos

“Pendampingan orang tua itu pun sangat penting dengan memberikan perhatian dan kasih sayang kepada anak”, tambah engkos

Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah menjadi tanggung jawab kita bersama, semua pihak terutama orang tua, guru dan masyarakat harus turut berperan aktif dalam mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak-anak kita, sekaligus untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang bersih narkoba, pungkas Engkos.

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel