Skip to main content
Berita Utama

Pra Pelaksanaan Dialog Interaktif Remaja, BNNK Ciamis Gelar Pembekalan bagi Pendamping Remaja Teman Sebaya (RTS).

Dibaca: 20 Oleh 21 Agu 2024Tidak ada komentar
Pra Pelaksanaan Dialog Interaktif Remaja, , BNNK Ciamis Gelar Pembekalan bagi Pendamping Remaja Teman Sebaya (RTS).
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

ciamiskab.bnn.go.id. CIAMIS – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melaksanakan kegiatan pembekalan bagi Pendamping Remaja Teman Sebaya (RTS). Bertempat di Meeting Room , SMKN 1 Ciamis Jalan Jendral Soedirman No. 269 Sindangrasa-Ciamis. Rabu (21/8/2024).

Pembekalan bagi Pendamping Remaja Teman Sebaya (RTS) tersebut dihadiri oleh 10 orang peserta perwakilan SMPN 1 Ciamis, SMPN 1 Cihaurbeuti, SMPN 1 Kawali, SMPN 1 Cijeungjing, SMPN 1 Baregbeg, MTsN 9 Ciamis, MtsN 15 Ciamis, MtsN 3 Ciamis, MTsS Darul Ulum, dan MTsS YPPS Sukahurip.

Kegiatan ini menguatkan institusi pendidikan sebagai benteng terdepan dalam memerangi bahaya narkoba. Institusi Pendidikan sebagai lembaga internal bagi anak untuk menjalankan fungsi proteksinya secara menyeluruh terhadap anak, agar mampu melindungi anak dari bahaya penyalahgunaan narkoba.

Memperkuat komitmen untuk bersama-sama memerangi narkoba bisa membangun karakter anak yang tangguh, bahagia, sehat, dan terhindar dari masalah narkoba guna mewujudkan Lingkungan sekolah yang bersih narkoba.

Ketua LPPM STIKES Muhammadiyah Ciamis, Henri Setiawan, S.Kep., Ners., M.Si.Med., GC, Ph. D. sebagai Narasumber utama pada Kegiatan Remaja Teman Sebaya selama 3 tahun berturut-turut menyampaikan bahwa, “Individu akan mampu menghadapi krisis penyalahgunaan narkoba kalau memiliki tameng yang kokoh, seperti pertahanan sistem imun pada tubuh manusia.”

“Pertemuan Remaja Teman Sebaya pada tahun ini berinovasi menjadikan mereka sebagai Director of Change dan Role Model bagi teman-temannya. Director of change adalah peran sustainable siswa/siswi setelah peran sebagai agent of change terpenuhi. Sehingga, ketika siswa berhasil mempelopori gerakan perubahan bagi lingkungannya , follow-upnya siswa harus menjaga kestabilan perubahan tersebut maka siswa tidak lantas melepas perubahan yang telah terjadi. Siswa harus mampu mengarahkan perubahan yang didapat menuju implementasi dari rencana yang telah dipetakan sebelumnya. Sehingga impian-impian yang telah disusun dan dituntut dapat dicapai dan dirasakan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan kebaikan bersama bersama dalam upaya pencegahan serta penyebaran informasi mengenai Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).” Pungkas Heri

Seluruh pendamping yang menghadiri kegiatan tersebut sangat mendukung dan terbuka dalam pelaksanaan kegiatan Remaja Teman Sebaya Anti Narkotika. Banyak program yang bisa bersinergis maupun berkolaborasi dengan pihak sekolah terkait guna cegah generasi bangsa dalam hal penyalahgunaan narkoba.

Hasil yang dicapai dalam kegiatan tersebut diantaranya tersampaikan pesan mengenai pentingnya Program Remaja Teman Sebaya (RTS) kepada Guru Pendamping Remaja Teman Sebaya. Tersampaikan informasi mengenai : – Apa itu Narkoba ?; – Lingkungan yang Aman bagi Peserta Didik Agar Terhindar dari Narkoba; – Penanganan Pertama Kasus Penyalahgunaan Narkoba. Diskusi mengenai peran antara BNN dan Sekolah Mitra Program Remaja Teman Sebaya serta kriteria fasilitator Remaja Teman Sebaya (RTS) yang dipilih. Kesadaran mengenai pentingnya pencegahan bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba sejak dini dengan melibatkan seluruh pihak, baik oleh Tenaga Pendidik maupun Peserta Didik khususnya di lingkungan sekolah. Dukungan dari sekolah serta Guru Pendamping dalam pelaksanaan Program Remaja Teman Sebaya (RTS).

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel