Skip to main content
Berita Utama

BNNK Ciamis Gelar Rapat Kerja (Raker) Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba Di Lingkungan Pemerintah

Dibaca: 11 Oleh 05 Apr 2021Tidak ada komentar
BNNK Ciamis Gelar Rapat Kerja (Raker) Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba Di Lingkungan Pemerintah
#BNN #StopNarkoba #CegahNarkoba

ciamiskab.bnn.go.id ,- Tasikmalaya. 30 peserta perwakilan dari para Kepala Desa dan juga perwakilan dari Dinas terkait lingkup Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar, hadir dalam Rapat Kerja Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba Di Lingkungan Pemerintah yang digelar BNNK Ciamis. Bertempat di Rafflesia Ballroom Hotel Santika Tasikmalaya. Senin (5/4/2021)

Menurut Ketua Tim Pelaksana P2M BNNK Ciamis, Yudi Sukmayadi, S.H., menjelaskan Raker ini merupakan salah satu langkah awal untuk mensinergiskan upaya P4GN untuk mewujudkan lingkungan instansi pemerintah yang bersih dari narkoba, sekaligus mensinergiskan program kerja dalam upaya P4GN.

Tak hanya itu, menurut Yudi “Raker ini pun sebagai sarana komunikasi dengan instansi terkait baik pihak pemerintah daerah hingga pemerintah Desa/Kelurahan dalam upaya mewujudkan kepedulian untuk berperan aktif dalam membangun lingkungan pemerintah bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba serta mendukung program Desa Bersih Narkoba (Bersinar)”.

Selanjutnya menurut Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., dalam penyampaian paparan mengatakan bahwa  pemerintah telah menyatakan Indonesia masuk dalam situasi darurat narkoba, dari keadaan tersebut tidak ada jaminan bahwa satu lingkungan akan bebas narkoba.

“Untuk mengantisipasi hal tersebut sangat dibutuhkan sinergitas dan kerjasama dari seluruh komponen bangsa”, ucapnya.

“Instansi pemerintah harus mampu memberikan kontribusi terhadap upaya P4GN serta mendorong seluruh lapisan masyarakat untuk ikut mencegah, memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba”, ujar Engkos.

“Narkoba masuk ke semua lingkungan, baik pemerintah, swasta, bahkan sampai lingkungan masyarakat yang ada di pedesaan”, terangnya.

Engkos mengharapkan adanya dukungan dari pemerintah daerah agar dapat terciptanya sinkronisasi dan sinergitas dalam menyusun kegiatan di lingkungan Instansi Pemerintahan dengan BNN dalam bidang Pemberdayaan Masyarakat agar terciptanya Lingkungan pemerintah yang bersih dari Narkoba,

Ia pun mengajak seluruh peserta untuk peduli terhadap permasalahan narkoba baik di lingkungan pemerintah maupun di tempat masing-masing untuk mensinergikan program pemberdayaan masyarakat anti narkoba. “Dimana strategi dan kebijakan saat ini yang terus dicanangkan yaitu program pembentukan Desa Bersih Narkoba (Bersinar)”, jelas Engkos.

untuk penanggulangan masalah narkoba diperlukan upaya yang terpadu dan komprehensif meliputi upaya Pencegahan untuk menumbuhkan daya tangkal, Pemberantasan untuk memutus mata rantai peredaran gelap narkoba dan rehabilitasi untuk memulihkan mereka yang sudah terpapar penyalahgunaan narkoba, kata Engkos.

“Mudah-mudahan dengan adanya dukungan yang kuat dari seluruh komponen akan memberikan Kekuatan dalam menanggulangi masalah narkoba”, pungkas Engkos.

 

Kirim Tanggapan

made with passion and dedication by Vicky Ezra Imanuel