https://ciamiskab.bnn.go.id ,- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Ciamis melaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penggiat Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Instansi Pemerintah, bertempat di Tulip Meeting Room Hotel Santika Tasikmalaya.
Kegiatan Bimtek Penggiat P4GN di Instansi Pemerintah ini dilaksanakan selama 2 (dua) hari tanggal 5-6 Oktober 2021, dengan menghadirkan narasumber dari BNN dan Stakeholder terkait.
Diikuti oleh 20 (dua puluh) peserta yang merupakan perwakilan dari Sekretariat DPRD Kabupaten Ciamis, Sekretariat DPRD Kota Banjar, Badan Kesbangpol Kabupaten Ciamis, Kesbangpol Kota Banjar, Lapas Kelas IIB Ciamis, Lapas Kelas IIB Banjar, Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis, Dinas Pendidikan Kota Banjar, DPMD Kabupaten Ciamis, Dinas P2KBP3A Kabupaten Ciamis, Dinas Sosial Kabupaten Ciamis, Dinas Pariwisata Kabupaten Ciamis, Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Ciamis, Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis, Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, Diskominfo Kabupaten Ciamis, Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Ciamis, RSUD Kabupaten Ciamis, Desa Baregbeg, Desa Kawalimukti.
Menurut Ketua Tim Pelaksana P2M BNNK Ciamis, Yudi Sukmayadi, S.H., mengungkapkan kegiatan ini satu upaya yang terpadu dan komprehensif yang meliputi pencegahan untuk menumbuhkan daya tangkal terhadap ancaman narkoba dan menjalin komitmen, jejaring kerja sama dalam meningkatkan partisipasinya dalam upaya P4GN.
“Ini juga merupakan bentuk sinergitas yang baik antara BNNK Ciamis dengan stakeholder di wilayah Kabupaten Ciamis dan Kota Banjar dalam upaya P4GN”, ucap Yudi.
Kegiatan dibuka secara langsung oleh Kepala BNNK Ciamis, Engkos Kosidin, S.Sos., M.Si., dalam sambutannya, Kepala BNNK Ciamis menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah hadir dimana kehadiran ini sebagai salah satu bentuk peran aktif dalam upaya P4GN. Selasa (5/10/2021)
Bimtek dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan bagi para penggiat P4GN di instansi pemerintah, menjalin sinergitas dan memperkuat komitmen bersama BNN dalam menekan tingkat penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba”, jelas Engkos
“Instansi pemerintah harus mampu memberikan kontribusi terhadap upaya P4GN serta mendorong seluruh lapisan masyarakat untuk ikut mencegah, memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba”, ujar Engkos.
Engkos berharap adanya dukungan dari pemerintah daerah agar dapat terciptanya sinkronisasi dan sinergitas dalam menyusun kegiatan di lingkungan Instansi Pemerintahan dengan BNN dalam bidang Pemberdayaan Masyarakat agar terciptanya Lingkungan Pemerintah yang bersih dari narkoba, serta menekankan tentang sinergitas dan peran semua stakeholder sebagai penggiat anti narkoba untuk melaksanakan upaya deteksi dini dan pemberdayaan masyarakat guna mewujudkan masyarakat hidup sehat tanpa narkoba.
“Dari kegiatan ini nantinya para penggiat anti narkoba mampu bersinergi dengan BNN dalam memberikan edukasi P4GN kepada masyarakat guna mewujudkan masyarakat hidup sadar, sehat, produktif dan bahagia tanpa narkoba” , pungkas Engkos
Acara di lanjutkan dengan pemaparan materi oleh para narasumber. Di hari pertama, narasumber yaitu Kepala BNNK Ciamis dengan materi yang berjudul “Strategi dan Kebijakan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)”., Wiji Subekti, S.E.,dari Badan Kesbangpol Kabupaten Ciamis judul materi Fasilitasi P4GN Di Kabupaten Ciamis, Elis Nurjanah, M. Pd., dari Praktisi Bela Negara judul materi War On Drugs Di Lingkungan Pemerintahan, Ridho, dari Praktisi Public Speaking Miracle judul materi How to be Inspiring Speaking.
Narasumber di hari ke dua yaitu Kepala Diskominfo Kabupaten Ciamis Drs. H. Dondon Rudiana, M. Si., judul materi Diseminasi Informasi P4GN Di Lingkungan Pemerintah dan Masyarakat di Kabupaten Ciamis, Kabag Kesra Sekda Kabupaten Ciamis, Ihsan Rasyad, AKS., M.M., judul materi Upaya Pencegahan Narkoba Melalui Institusi Keluarga dan Agama., Kasubbag Umum BNNK Ciamis, Rachman Haerudin, S.Sos., Judul Materi Mewaspadai Ancaman Bahaya Narkoba Di Masa Pandemi Covid-19.
Dalam sesi diskusi, peserta secara aktif menyampaikan pertanyaan terkait materi yang disampaikan dan dijawab oleh para narasumber, adapun beberapa peserta yang hadir turut menyampaikan saran dan rencana tindak lanjut dari kegiatan Bimtek ini.
